Kumpulan Puisi Receh

KUMPULAN PUISI RECEH


                                      

HENING DALAM SEPI

Angin malam bercampur ratap rembulan

Hening bercampur sepi

Entah apa yang sedang dipikirkan

Mengadu bersama hati


Bunyi hewan malam

Pertanda semakin larut

Hening yang kejam

Semakin menghayut


Angin berhembus dingin

Menembus pori-pori kulit

Hening terbawa angin

Dalam sepi yang menjerit

 

 

JATUH HATI

Rembulan menjadi saksi

Antara diriku dan dirimu

Mencapai kesempurnaan diri

Pada awal kata cinta dan rindu

Diriku merindu padamu 

Sekali dalam semalam

Aku jatuh hati padamu

Aku tersenyum

Hingga akhirnya tertawa juga

Mendengar jawab darimu

 

 

GELAP

Malam kembali dan semakin gelap

Begitu rinduku untukmu

Mencoba untuk kembali

Tapi apalah daya

Terlalu hitam dan terlalu pekat

Terlalu hitam dan kelam

Mencari dunia baru


Malam ini gelap lagi

Kupandang cahaya bintang

Gelap itu mulai pudar

Memutar suara menjadi kata

Hingga akhirnya gelap lagi

Jatuh lagi

Terang Kembali tiba

Sudah waktunya tuk merindu lagi

Walau gelap jadi saksinya.

 BACA JUGA: 
https://draft.blogger.com/blog/post/edit/3553825550518452003/2736708229413266918#:~:text=sepucuk-surat-untuk-kekasih_01771498955


Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Kumpulan Puisi Receh"